Sejak fintech Indonesia menggeliat pada 2015, dan mendapatkan momentum saat pandemi Covid-19, dimana hampir semua aktivitas (terpaksa) harus dilakukan secara online alias digital. Pada saat itu, beragam jenis transaksi keuangan berbasis digital, termasuk investasi online, mendapatkan perhatian besar. Dan, termasuk di dalamnya: Investasi emas online.
Jika dikomparasi dengan investasi emas konvensional, yakni mesti mengunjungi toko emas, dan atau gerai emas, apa sebenarnya keuntungan lebih dari berinvestasi emas secara online? Nah, untuk mendapatkan jawaban pertanyaan ini, simak tuntas artikel ini.
Keuntungan Investasi Emas Online Ketimbang Emas Fisik
Berikut sejumlah keuntungan investasi emas digital, ketimbang emas yang dibeli secara fisik di gerai emas:
1. Akses Sangat Mudah
Dengan menggunakan platform digital yang menjual emas secara online, seperti Pegadaian Digital, IndoGold, Treasury, Bareksa, BRImo, Neobank, GoPay (GoInvestasi), ShopeePay, LinkAja, DANA, Tokopedia, dan BukaEmas, misalnya, seorang pengguna aplikasi dapat segera berinvestasi emas, dan memiliki emas-nya secara digital.
Keuntungan investasi emas online, hanya memerlukan ponsel, koneksi internet, mengunduh dan mendaftar pada platform, dan modal beli emas yang sangat minimum. Jadi, tidak perlu lagi ke gerai emas, ambil nomor antrian, dan lalu membeli sekian berat emas yang diinginkan.
2. Transaksi Instan dan Real-Time
Investasi emas online berlangsung cepat, instan dan real-time. Artinya, emas dapat langsung di-eksekusi beli, dan atau jual, pada detik dilakukan, dan pada detik setelahnya, pengguna aplikasi telah memperoleh emas-nya, dan atau menjualnya.
Investasi emas online yang terjadi secara real-time tersebut, memungkinkan pengguna dapat melihat kondisi market, dan pergerakan grafik harga beli dan jual emas kapan saja, dan di mana saja, sepanjang terdapat koneksi internet.
3. Modal Investasi Emas Online Sangat Terjangkau
Membeli emas di toko emas online atau platform yang menawarkan emas digital, sangatlah terjangkau. Sejumlah platform, seperti BRImo dan Neobank, menawarkan pembelian emas digital dengan harga minimum Rp 10.000. Sedangkan, salah satu dompet digital populer, DANA, menawarkan pembelian emas mulai dari 0,0001 gram alias Rp 100,- saja!
Sementara, membeli emas di toko emas fisik, umumnya dijual mulai dari 0,5 gram. Memang, ada pula yang menjual emas kepingan 0.1 gram. Tapi, ini sangat jarang sekali.
Jadi, berinvestasi emas online dapat dilakukan siapa saja, karena harganya yang sangat terjangkau.
4. Ada Fitur Tabungan Emas
Ada banyak platform investasi emas online yang mempunyai fitur tabungan emas. Dengan fitur ini, pengguna dapat menabung emas-nya sedikit demi sedikit, sehingga mencapai berat atau nominal emas yang diinginkannya, yang bisa kemudian dijual lagi secara online manakala harga emas naik signifikan, atau mencetak fisik emas-nya untuk disimpan di rumah.
5. Fitur Auto-Debit Emas
Pada beberapa platform investasi emas online, terdapat fitur auto-debit emas yang bisa diatur, sehingga secara otomatis pada waktu tertentu, emas terbeli dan semakin bertambah nilainya. Cara membeli emas online ini tentu saja sangat membantu mendisiplinkan seorang pengguna dalam berinvestasi secara rutin.
6. Likuiditas Tinggi
Berinvestasi emas secara digital juga menguntungkan dalam hal menjualnya. Sebagaimana sudah disinggung sebelumnya, asalkan ada koneksi internet, dengan mudah dan cepat, seorang pengguna platform investasi emas online dapat dengan segera membeli dan menjual emas-nya, kapan saja dan dari mana saja!
Keuntungan investasi emas online ini sangat membantu para investor ketika membutuhkan dana cepat. Sebab, likuiditas emas online ini sangat tinggi. Jual detik ini, maka detik berikutnya, hasil penjualan emas sudah masuk ke rekening pengguna.
7. Harga Pasar Global dan Transparan
Harga beli dan jual emas di platform emas digital sangat transparan. Harganya pun mengikuti harga pasar global. Tidak ada tipu-tipu harga dalam hal ini!
Terkait ini, dengan aplikasi emas online yang dimiliki, fluktuasi harga emas global tersebut dapat dimonitor secara real-time.
8. Nol Biaya Penyimpanan
Membeli emas secara online itu menguntungkan, karena pengguna atau pembeli tidak dibebankan biaya tambahan, seperti biaya penyimpanan emas-nya, sebagaimana yang ada pada gerai emas resmi, ketika seseorang membeli emas batangan.
9. Tanpa Biaya Cetak
Membeli emas secara digital tidak dikenakan biaya cetak. Harga yang dibeli sesuai dengan harga emas yang sedang berlaku. Kecuali, pada suatu saat timbul keinginan untuk mengoleksi emas batangan secara fisik, maka pengguna dapat mengajukan pencetakan emas digital-nya. Nah, pada waktu inilah akan dikenakan biaya cetak, sesuai dengan kebijakan harga dari entitas gerai emas fisik yang berkolaborasi dengan platform investasi emas online.
10. Resiko Pemalsuan Tidak Ada
Berinvestasi emas digital, berarti menghindarkan diri resiko pemalsuan emas. Tentu, pemalsuan emas dalam bentuk pengurangan kadar/kualitas emas itu perlu dibuktikan. Namun, resiko semacam itu bisa terjadi apabila seseorang membeli emas di toko emas yang tidak terpercaya. Berbeda, jika membeli emas di gerai emas dengan reputasi tinggi, seperti: Unit Bisnis Antam, Galeri 24, Butik Emas Semar Nusantara, UBS Gold, dll.
11. Diversifikasi Portofolio
Keuntungan investasi emas online itu dapat mendisiplinkan pengguna dalam memecah modalnya dengan mudah pada beberapa instrumen investasi digital. Dengan kata lain, berinvestasi emas online itu berarti telah mendiversifikasi portofolio.
12. Keamanan Tinggi
Membeli emas fisik yang kemudian disimpan di rumah, beresiko hilang atau dicuri. Sedangkan, membeli emas digital itu sangat aman, sepanjang platform investasi emas online itu terpercaya, mempunyai izin operasi resmi, dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
GIPHY App Key not set. Please check settings